Tahukah Anda? Makan Ikan Laut perpanjang Usia

Bukan semata-mata karena lezatnya, tapi asam lemak Omega 3 yang terkandung dalam ikan terbukti berpotensi untuk mengurangi serangan jantung dan kanker payudara pada wanita. Lezatnya hidangan ikan yang bisa menitikkan liur karena olahannya yang bervariasi, boleh Anda jadikan santapan rutin. Bukan semata-mata karena lezatnya, tapi asam lemak Omega 3 yang terkandung dalam ikan terbukti berpotensi untuk mengurangi serangan jantung dan kanker payudara pada wanita. Menurut penelitian ilmiah para pakar kesehatan, asam lemak Omega 3 ini masuk dalam kategori minyak ‘baik’ (good oil) yang jika dibandingkan dengan asam lemak Omega 6, kedudukannya masih lebih baik.

Kandungan Omega 3 yang menduduki peringkat tertinggi ada pada kelompok ikan air dingin seperti salmon, tuna, sarden dan mackerel. Selain itu, kacang kedelai dan gandum yang juga mengandung Omega 3 namun tak sebanyak pada kelompok ikan air dingin tadi. Karena manfaatnya ini, sebaiknya Anda mulai mengkonsumsi ikan sekurang-kurangnya 2 kali seminggu dan sedapat mungkin meminimalisasikan asupan minyak jagung atau minyak biji bunga matahari (yang mengandung asam lemak Omega 6), agar Anda bisa hidup lebih panjang!


Menurut sebuah penelitian di UCLA School of Medicine yang dilakukan terhadap para penderita kanker payudara, minyak jagung dan minyak biji bunga matahari ditemukan sebagai salah satu faktor pemicu timbulnya tumor pada kelenjar susu, sementara Omega 3 terbukti berpotensi menahan pertumbuhan tumor tersebut. Untuk kesehatan jantung, perbanyaklah mengkonsumsi ikan salmon, karena penelitian di University of Washington, Seattle membuktikan bahwa ikan salmon ini akan mengurangi sebesar 50% resiko terkena penyakit jantung. Kandungan Omega 3 dalam salmon mampu meningkatkan kadar asam lemak dalam membran sel darah, yang dapat menurunkan resiko pelengketan trombosit dan penyempitan pembuluh koroner.

Kecanggihan lain dari Omega 3 ini yaitu, mencegah diabetes pada orang dewasa, dan mencegah terjangkitnya beberapa penyakit kulit dan reumatik. Tapi jika Anda tertarik untuk mengkonsumsi Omega 3 dalam bentuk suplemen, sebaiknya berkonsultasilah dulu kepada dokter Anda agar tak salah pilih!

Sumber : http://bukucatatan-part1.blogspot.com/